Optimis, semangat, dan selalu berpikir positif. Jika kita tidak mampu hidup jadi beringin yang kuat dan kokoh, jadilah saja belukar tetapi yang menyuburkan tanah. Jika kita tidak mampu hidup seperti jalan raya beraspal, jadilah saja jalan setapak tetapi yang menuju mata air.
Monday, July 21, 2008
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
hey thx yeh
ReplyDeletehatur nuhun kang hoesnaeni...
ReplyDeletesami-sami
ReplyDeletebhasa sundanya melarang apa?
ReplyDeletemelarang=ngalarang/teu meunangeun/teu kengingeun
ReplyDeleteada contoh kalimatnya gak y. Bs diemailin. Plisss.Pgn banget belajar bahasa Sunda euy
ReplyDeletemelarang = nyaram, ngahulag
ReplyDeleteapa bahasa sunda nya "arti" ?
ReplyDeletetolong
arti = harti (bahasa biasa), = hartos (bahasa lemes/halus)
ReplyDeletemakasih cak
ReplyDeleteAkang hapunten bade tumaros upami basa sundana turut berdukacita naon nya? haturnuhun
ReplyDeleteturut berdukacita = ngiring belasungkawa
ReplyDeleteNovel ini sedikit ganjil dengan nama-nama, tokoh dan karakter yang tak biasa. Novel ini bercerita tentang keluarga penyihir Raya yang terdiri dari satu bapak bernama Samudra yang masih santai ditinggal istrinya meninggal.
ReplyDeletePadahal kejadiannya sudah 10 tahun yang lalu, dan sang duda betah sendirian, hanya ditemani tiga anak perempuan penyihir level tinggi bernama Zea, Oryza dan Solanum, dengan gaya dan sifatnya masing-masing. Ada lagi tokoh Xander, penyihir cowok yang keren anaknya sahabat ibu ketiga bersaudara Raya yang sejak kecil dijodohkan dengan Oryza. Selain itu masih ditambah Pax, lelaki yang naksir berat pada Oryza dan menyihir dirinya sendiri menjadi kucing peliharaan Oryza. Ada juga Strawberry dan Aqua, digambarkan sebagai cewek-cewek centil yang naksir Xander, dan selalu berusaha mencelakai cewek-cewek keluarga Raya.
Di awal novel ini, penulis lebih banyak bercerita mengenai kehidupan masing-masing tokoh yang agak sedikit membosankan. Cerita baru mulai berkonflik ketika rendang yang dimasak Oryza melarikan diri dari panci. Cangkir jadi hidup dan menggigit Xander. Roti asyik bernyanyi dalam bahasa Rusia dan bersalto di dalam lemari dapur. Zea dan Sola mulai bertingkah abnormal. Dan Oryza, Xander, Pax dan Samudra harus memulai petualangan menuju pulau Varaiya yang bahkan di peta pun tidak begitu jelas. Mereka pergi untuk mencari racun penawar sihir yang menyebabkan kekacauan tersebut. Seperti juga tulisan-tulisan Clara NG lainnya, cerita di novel ini mengalir lincah dan ringan, diselingi celetukan-celetukan khas yang konyol para tokohnya. Walaupun beberapa bagian terasa lebay, namun banyak bagian dari novel ini yang bisa membawa pembacanya untuk tertawa terbahak-bahak.
Novel ini memang mulai menemukan iramanya ketika terjadi hari buruk dalam kehidupan Oryza yang dalam level sihirnya mencapai level delapan. Hari buruk itu terjadi ketika rendang melarikan diri dari panci dan terlepas bebas itu. Maka dimulailah petualangan gila-gilaan mencari penawar racun yang hanya bisa ditemukan di pulau terpencil milik suku penyihir primitif. Pulau yang tak pernah kelihatan di peta Indonesia. Pulau yang disihir hilang: Pulau Varaiya. Di sanalah kemudian berbagai kisah unik terjadi. Sihir-sihir mereka akan berhadapan dengan keanehan Varaiya yang juga memiliki keunikan dan kekhasan sendiri.
Novel ini memiliki kekhasan dengan gaya petualangan yang beda. Banyak karakter dan tokoh yang unik dan menarik. Berbagai banyolan yang dibuat juga menjadikan karakter tokoh dalam novel ini hidup. Clara Ng, sebagai penulis serba bisa untuk berbagai generasi berusaha keras untuk dapat menghidupkan novel ini dengan tokoh-tokoh imajinasi yang khas. Namun jika dilihat secara keseluruhan, novel ini agak ‘’lambat panas’’, karena dibuka dengan sesuatu yang kurang memancing minat pembaca. Namun perlahan namun pasti, berbagai tokohnya mulai menceritakan peran dan kekuatan karakter yang khas dan sangat menarik. Bagaikan rumah laba-laba, semakin lama rajutannya semakin kuat dan semakin memancing minat.
BISA MINTA TOLONG ARTIIN GG??, makasih klo bsa...
Ini adalah kisah tentang terjadinya Danau Toba. Orang tak akan menyangka, ada kisah sedih dibalik danau yang elok rupawan itu.
ReplyDeleteTersebutlah seorang pemuda yatim piatu yang miskin. Ia tinggal seorang diri di bagian Utara Pulau Sumatra yang sangat kering. Ia hidup dengan bertani dan memancing ikan.
Suatu hari, ia memancing dan mendapatkan ikan tangkapan yang aneh. Ikan itu besar dan sangat indah. Warnanya keemasan. Ia lalu melepas pancingnya dan memegangi ikan itu. Tetapi saat tersentuh tangannya, ikan itu berubah menjadi seorang putri yang cantik! Ternyata ia adalah ikan yang sedang dikutuk para dewa karena telah melanggar suatu larangan. Telah disuratkan, jika ia tersentuh tangan, ia akan berubah bentuk menjadi seperti makhluk apa yang menyentuhnya. Karena ia disentuh manusia, maka ia juga berubah menjadi manusia.
Pemuda itu lalu meminang putri ikan itu. Putri ikan itu menganggukan kepalanya tanda bersedia.
“Namun aku punya satu permintaan, kakanda.” katanya.
“Aku bersedia menjadi istri kakanda, asalkan kakanda mau menjaga rahasiaku bahwa aku berasal dari seekor ikan.”
“Baiklah, Adinda. Aku akan menjaga rahasia itu.” kata pemuda itu.
Akhirnya mereka menikah dan dikaruniai seorang bayi laki-laki yang lucu. Namun ketika beranjak besar, si Anak ini selalu merasa lapar. Walapun sudah banyak makan-makanan yang masuk kemulutnya, ia tak pernah merasa kenyang.
Suatu hari, karena begitu laparnya, ia makan semua makanan yang ada di meja, termasuk jatah makan kedua orang tuanya. Sepulang dari ladang, bapaknya yang lapar mendapati meja yang kosong tak ada makanan, marahlah hatinya. Karena lapar dan tak bisa menguasai diri, keluarlah kata-katanya yang kasar.
“Dasar anak keturunan ikan!”
Ia tak menyadari, dengan ucapannya itu, berarti ia sudah membuka rahasia istrinya.
Seketika itu juga, istri dan anaknya hilang dengan gaib. Ia jadi sedih dan sangat menyesal atas perbuatannya. Namun nasi sudah menjadi bubur. Ia tak pernah bisa bertemu kembali dengan istri dan maupun anaknya yang disayanginya itu.
Di tanah bekas pijakan istri dan anaknya itu, tiba-tiba ada mata air menyembur. Airnya makin lama makin besar. Lama-lama menjadi danau. Danau inilah yang kemudian kita kenal sampai sekarang sebagai Danau Toba.
Sumber Referensi :
Yang Terhormat Bapak dan Ibu Guru SD Negeri 1 kota Bengkulu, dan teman teman kelas 6 yang tercinta. Pertama tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah s.w.t., karena pada hari ini kita semua dapat berkumpul untuk merayakan “Kelulusan dan Perpisahan Murid SD negeri 1 kota Bengkulu Angkatan 2008-2009″.
ReplyDeleteAlhamdulilah, kita semua berhasil lulus akhirnya. Hari-hari penuh ujian yang sangat menegangkan kini berakhir sudah. Kita lulus! Kita akan meninggalkan sekolah ini dan berpisah. Betapapun beratnya, setiap ada pertemuan pasti ada perpisahan. Hampir semua diantara kita baru bertemu dan berteman akrab saat bersekolah di sini. Alangkah senangnya apabila pertemanan yang telah dijalin selama enam tahun ini dapat bertahan selamanya. Seakan tak tergoyahkan oleh apapun. Mungkin di antara kita ada yang merasa senang mengalami perpisahan karena yang mereka tunggu selama ini adalah hal-hal baru yang terlihat lebih menyenangkan dibanding hal-hal di sini yang sangat membosankan. Tapi mungkin di sisi lai, ada yang merasa sangat sedih karena telah mengalami banyak hal menyenangkan di sini. Betapa banyaknya kenangan yang telah tercipta. Baik yang manis maupun yang pahit.
Teman teman, kita menyadari bahwa waktu tak dapat diputar kembali. Oleh sebab itu rasa penyesalan karena sewaktu di SD kurang giat belajar, maka marilah kita perbaiki ketika kita di SMP. Mari kita ingat dan terapkan nasehat bapak dan ibu guru dan orang tua kita sebaik-baik. Ucapan terima kasih patut kita sampaikan kepada guru-guru kita. Mereka telah mendidik kita selama enam tahun tanpa mengenal lelah.
Terakhir, jangan lupakan setiap hal berharga yang telah kita alami selama bersekolah enam tahun di sini. Simpanlah kenangan itu dalam hati kita semua. Sekian pidato yang saya sampaikan. Mohon maaf apabila ada salah kata.
katanya basaha sunda nya apa
ReplyDeleteapa bahasa sundanya "katanya"
ReplyDeleteeuceuk (kasar/biasa), saurna (lemes)
ReplyDeleteMelarang = nyaram
ReplyDeletearti lirik lagu mojang priangan apa sih?
ReplyDeleteaku ada tugas dan disuruh terjemahin lirik lagu mojang priangan
apa bhs sundanya|guru sedang menulis dipapan tulis menggunakan kapur
ReplyDeleteapa sundanya ;guru menulis di papan tulis menggunakan kapur
ReplyDeletekatanya:ongkoh
ReplyDeleteb.indonesianya harita apa?
ReplyDeleteabdi wangsul, bapa......
ReplyDeleteabda meser, bapa...........
itu maksudnya gmn? tolong bgt...
Makasih kiriman artikelnya, sangat menarik, mohon izin untuk mempostingnya ya....
ReplyDeleteabdi wangsul, bapa……
ReplyDeleteabda meser, bapa………..
maksudnya: dalam bahasa Sunda itu mengenal kasta, artinya bahasa untuk diri sendiri, orang lain, teman sebaya, atau orang yang umurnya di atas kita, berbeda-beda walaupun artinya sama.
Contoh di atas:
abdi wangsul (saya pulang --> untuk sendiri), bapa mulih (bapa pulang --> untuk orang lain)
abdi meser (saya membeli --> untuk sendiri), bapa ngagaleuh (bapa membeli --> untuk orang lain)
apa bahasa sundanya :
ReplyDeletesaya mencintai kamu , seperti kamu mencintai aku ...
tolong yaa
saya mencintai kamu , seperti kamu mencintai aku = abdi bogoh ka anjeun, sapertos anjeun bogoh ka abdi
ReplyDeleteapa dari bapa ?
ReplyDelete(dalam bahasa sunda)
apa arti bapa ?
ReplyDelete(dalam bahasa sunda)
biarkan bukti yang bicara jangan bicara dulu baru bukti.
ReplyDeletetolong di artikan ee..!
kalo bahasa sndanya ini yara.bisakah saya bicara dengan aninda ?
ReplyDeleteapa bahasa sundanya?
kelemahan teori poerbatjaraka, terletak pada masa pemerintahan prabu maharaja. poerbatjaraka "menyarankan' sekaligus "mengoreksi" bahwa masa pemerintahan 7 tahun dalam kropak 406 carita pahiyangan,seharusnya 24 tahun.sebab, ia memerlukan angka 24 tahun itu, untuk kepentingan relevansi antara perang bubat dalam peraraton (1357 masehi) dengan angka prasati batu tulis bogor (1333 masehi). teori tersebut menurut amir sutaarga da saleh danasasmita "terlalu dipaksakan"
ReplyDeletetolong di bahasa sunda in y....!!! ^_^
semuanya....
ReplyDeletedijadi in bahasa sunda
Kalemahan tiori poerbatjaraka, aya dina masa pamarentahan Prabu Maharaja. Poerbatjaraka "nyarankeun" sakaligus "ngabenerkeun" yen masa pamarentahan 7 taun dina Koropak 406 Carita Parahiyangan, kuduna 24 taun. Sabab anjeuna merlukeun angka 24 taun teh, jang kapentingan pas na waktu antara perang bubat dina peraraton (1357 masehi) jeung angka prasasti Batu Bulis Bogor (1333 masehi). Tiori kasebut nurutkeun Amir Sutaarga jeung Saleh Danasasmita" (dipaksakeun teuing).
ReplyDeletekeun bukti nu nyarita entong nyarita heula karek bukti.
ReplyDeletecing hartikeun ee..!
Abdi Yara, tiasa nyarios sareng Adinda?
ReplyDeletedisusun oleh
ReplyDeletedisusun oleh
ReplyDeletebsa sundanya apa
disusun oleh =disusun ku
ReplyDeletecoba cek kamus sunda
ReplyDeletehalo apa kabar, aku dan keluarga ku dalam keadaan sehat walafiat. mudah2n kabarmu juga seperti itu, apa di bandung hujan terus,setiap hari???? kalau di bogor hampir setiap hari hujan loh...
ReplyDeletedan,kan bulan juli udah mulai liburan sekolah,apa kamu punya rencana liburan ke luar kota?? kalau tidak aku akan ke rumah mu..aku ingin melihat indah nya alam kota bandung dan berlibur bersama-sama
sekian dulu surat dari ku kapan2 kita sambung lagi kutunggu balasan suratmu yaa!
tolong yaa bahasa sunda nya...please..
biasa aja
ReplyDeletemmmmmmm bisa gga jd ny skrg soal ny bsk mau di bawa...tolong yg td surat b.sunda nya
ReplyDeletemau tanya bahasa sundanya "kamu ngomong apa sih? saya tidak ngerti" big thx :))
ReplyDeleteAlat alat kebersihan dalam bahasa sunda : sapu,sapu lidi,ember,kemoceng,alat pel,pacul kecil,tempat sampah,sekop untuk sampah/pengki,tolong dalam bahasa sundanya apa,terimakasih.
ReplyDeleteTeteh,,,masih kenging kah,abdi nepangan?? Tlg artikan..and terimakasih
ReplyDeletemangga diantos.
ReplyDeleteaya sababraha bahasa sunda nu bade ditaroskeun;
ReplyDeletedongeng sasatoan disebat naon?
dicobek hartosna naon?
Ari shalat dina bahasa sunda awal tina kata shala hartosna nyambungkeun.. leres kitu? asa nembe ngadangu
saurna
ReplyDeleteKumaha daramang.. abdi sareng kulawargi abdi aya dina kaayaan sehat(cageur) walafiat, mugi-mugi kabar salira ge sapertos kitu. Sugan di bandung hujan wae tiap dinten???? Upami di bogor mah tiap dinten hujan pan…
ReplyDeleteSareng, pan sasih juli tos ngamimitian pere sakola, ta salira gaduh rencana liburan kaluar kota?? Pami hnteu abdi bade ka rompok salira.. abdi hoyonk ningali endah’na alam kota bandung sareng liburan sasarengan.
Sakitu heula serat ti abdi iraha” urang sambung deui. Diantos waleran serat salira nyaa!
Tulung nya basa sunda na….
lumrah wae
ReplyDeletesadayana
ReplyDeletesalira nyarios naon deuih
ReplyDeletebiasana pami dina makalah mah henteu ngange kecap 'disusun'
ReplyDeletelangsung we 'ku Rantiana Takarai' misalna teh....
lamun, bhs indonesianya apa??
ReplyDeletekang..klo narpati kan artinya raja ya..sama kaya daneswara di bahasa sunda..tapi klo untuk ratu apa ya bahasa sundanya?..tapi jangan yang pasaran (untuk ngasih nama bayi)..hatur nuhun..
ReplyDeletekang, saya udah coba masuk..tapi malah pusing ngaktifinnya..gmn ini yah?..
ReplyDeletekalau
ReplyDeleteSuatu hari ada anak pindahan dari jakarta. Namanya Cika. Karena ia orang jakarta, dia kurang lancar menggunakan bahasa sunda. Sehingga pada saat pelajaran bahasa sunda, ia kurang bisa mengikuti. Akhirnya ia disuruh les bahasa sunda oleh bu guru.
ReplyDeleteitu bahasa sundanya apa? please kasi tau,penting,buat besok soalnya..... makasih